5 Efek Samping Mengkonsumsi Minuman Gula Berlebihan, Dapat Memicu Masalah Kulit
TempatSpa.com Jakarta Kini kita dengan mudah mendapatkan akses minuman manis atau es krim kekinian. Tidak heran jika pecinta minuman manis juga meningkat. Namun sayangnya, hal ini tidak diikuti dengan kesadaran menjaga kadar gula pada tubuh. Jika dikonsumsi berlebihan tidak hanya berdampak buruk pada kesehatan tubuh, tetapi juga bisa menimbulkan masalah kulit.
Pada dasarnya gula dibutuhkan oleh tubuh sebagai salah satu sumber energi. Kita dengan mudah mendapatkan gula melalui berbagai macam mulai dari karbohidrat, buah-buahan dan susu.
Lalu bagaimana kadar gula tubuh mempengaruhi masalah kulit? Berikut uraiannya.
Kantung Mata
Timbulnya kantung mata tidak hanya disebabkan oleh begadang saja. Namun konsumsi gula dalam jumlah besar juga bisa meningkatkan inflamasi atau pembengkakan di bawah mata.
Melansir Merdeka, Patricia K. Farris ahli dermatologi di Tulane menyebutkan pasien yang berhenti mengkonsumsi gula mendapati kantung matanya berkurang.
Jerawat
Efek terlalu banyak mengkonsumsi gula berikutnya adalah dapat memperparah jerawat. Hal ini juga disampaikan dalam Journal of Pediatrics seperti dilansir Halodocs.
Risiko ini timbul kepada seseorang yang mengonsumsi lebih dari 100 gr gula setiap hari.
Pada dasarnya kita tidak perlu menghindari gula secara total. Namun harus menjaga asupan gula setiap harinya.
Ganti cemilan sehat berbahan gula alami seperti buah-buahan. Hindari jenis gula dalam bentuk gula olahan dan karbohidrat sederhana.
Penuaan Dini
Penuaan dini seringkali menjadi momok tersendiri bagi sebagian wanita. Hal ini bisa kita hindari jika mampu mengelola konsumsi gula.
Makanan tinggi gula dapat berkontribusi pada penuaan, karena meningkatkan pemecahan serat kolagen. Pada akhirnya mengakibatkan serat kolagen menjadi kaku bahkan rapuh sehingga kulit terlihat lebih tua.
Kenaikan Berat Badan
Tingkat obesitas kian meningkat, salah satunya disebabkan oleh asupan gula yang berlebihan. Akibatnya tubuh lebih banyak menimbun cadangan energi yang tidak terpakai di dalam tubuh. Akibatnya tubuh menjadi gemuk.
Lebih baik hindari soda, es teh manis, dan minuman dengan kandungan gula tambahan.
Kulit Kasar
Kadar insulin yang meningkat tidak hanya memicu produksi sebum di kulit. Kadar insulin yang tidak seimbang dapat memicu peradangan kulit. Akibatnya kulit menjadi kusam, kasar, dan mudah kemerahan.