Penyebab Perut Buncit dan Cara Mengatasinya

TempatSpa.com Jakarta Perut buncit seringkali dikaitkan dengan faktor usia. Adanya tumpukan lemak yang ada pada lingkar pinggang disebabkan massa otot yang menurun. Kini perut buncit tidak hanya menyerang seseorang dengan perawakan gemuk saja, tidak sedikit dengan badan kurus juga mengalaminya.

Jenis lemak penyebab perut buncit disebut dengan lemak visceral. Lemak yang berada di sela-sela organ yang bersifat aktif, jika dibiarkan akan berbahaya untuk kesehatan.

Perut buncit disebabkan oleh banyak faktor mulai dari usia, genetik, stress, makanan, kurang tidur, kurang olahraga dan adanya bakteri di usus. 

Memiliki kebiasaan duduk dan berdiri membungkuk juga bisa menjadi faktor perut buncit. Sebaiknya, mulai membiasakan dengan duduk atau berdiri tegak. Dengan badan yang tegak, otot pada bagian perut akan tertarik ke atas dan membuat perut terlihat lebih kecil. 

Jika perut buncit dibiarkan dapat menyebabkan berbagai penyakit mulai penyakit jantung, kolesterol, tekanan darah tinggi, diabetes hingga kanker usus besar. 

Kabar baiknya, kita dapat mengatasi perut buncit dengan mengubah pola hidup menjadi lebih sehat. Sebaiknya, kita lakukan secara bertahap supaya badan tidak “kaget” dan tidak memicu masalah kesehatan lainnya.

Bisa kita mulai dengan berolahraga. Ada beberapa pilihan olahraga yang dapat kita lakukan indoor maupun outdoor. Seperti lari, boxing atau kickboxing, bersepeda, berenang dan basket. Dengan melakukan salah satu olahraga tersebut secara rutin, akan membantu merontokkan lemak dan meningkatkan metabolisme tubuh. 

Selanjutnya kita bisa membatasi konsumsi. Seperti menghindari cemilan atau mengonsumsi makanan dengan kandungan gula tinggi. Seperti kue pastry, keripik kentang dan kentang goreng. Dalam sebuah studi menyebutkan mengkonsumsi kentang goreng dapat menaikkan berat badan lebih dari 3 pon setiap empat tahun. 

Sebaiknya kita lebih bijak dalam mengatur pola makan. Dengan memperbanyak konsumsi sayur dan biji-bijian, memilih sumber protein rendah lemak dan membatasi lemak jenuh yang ada di daging, keju dan mentega.

Ada beberapa trik yang dapat kamu coba untuk mengatur porsi makan. Mulai dengan menggunakan piring yang lebih kecil, memilih salah satu jenis karbohidrat saat makan dan menunggu 20 menit sebelum menambah porsi apabila belum kenyang. Sebaiknya tidak mengkonsumsi karbohidrat berlebih karena dapat meningkatkan timbunan lemak di badan. 

Demikian ulasan lengkap mengenai perut buncit yang sebaiknya dilakukan jika ingin memiliki tubuh yang bagus dan sehat. Cek artikel terbaru lainnya di TempatSpa.com