Wajib tahu sebelum tanam benang! Manfaat, Harga Hingga Risikonya

TempatSpa.com Jakarta Prosedur tanam benang merupakan metode peremajaan kulit wajah tanpa operasi, hanya dilakukan penanaman benang pada jaringan bawah kulit. Meskipun tanam benang dinilai cukup aman, namun bukan berarti prosedur kecantikan tersebut tidak memiliki resiko sama sekali. 

Bagaimana prosedur tanam benang?

Prosedur tanam benang atau thread lift menggunakan jahitan medis sementara. Sebelum memulai prosedur, dokter akan menyuntikkan atau mengoleskan obat bius lokal di area wajah Anda. Setelah obat bius bekerja, dokter akan memasukkan benang khusus ke bawah kulit. 

Tanam benang bekerja dengan dua cara. Benang yang tertanam di bawah kulit wajah berfungsi untuk merangsang kolagen, memberikan efek penarikan kulit yang kendur dan mengencangkan jaringan penyangga kulit. 

Pada proses tanam benang, benang tidak akan ditarik. Efek yang diberikan tidak secepat perawatan tarik benang. Akan tetapi tanam benang dapat bekerja pada kulit yang sudah sangat kendur. 

Untuk proses tarik benang, dokter akan menandai area wajah seperti dahu pipi, bawah mata dan rahang sebelum dilakukan prosedur. 

Prosedur tanam benang memakan waktu 30 menit sampai 1 jam. Usai melakukan proses, Anda sudah dapat meninggalkan rumah sakit atau klinik kecantikan. Dan hasil sudah mulai terlihat dalam waktu 1-2 hari. 

Meskipun hasil tanam benang tidak permanen, namun rangsangan produksi kolagennya cukup membuat kulit terlihat awet muda dan kencang. 

Efek samping tanam benang

Tanam benang dipercaya sebagai prosedur kecantikan berisiko rendah jika dibandingkan dengan prosedur operasi plastik. 

Efek samping yang bisa terjadi setelah tanam benang seperti memar, bengkak, berdarah dan sedikit rasa sakit di area suntikan benang. Selain itu, ada kemungkinan 15-20 persen terjadinya komplikasi termasuk lesung pipi. Akan tetapi, komplikasi ini tergolong rendah dan dapat diatasi dengan mudah. 

Namun ada beberapa komplikasi tanam benang yang perlu diwaspadai seperti reaksi alergi, rasa sakit di bawah kulit karena benang terlalu kencang, infeksi di area prosedur hingga pendarahan akibat prosedur yang dilakukan di bawah kulit. 

Infeksi juga merupakan efek samping yang perlu diwaspadai. Ditandai dengan keluarnya cairan berwarna hitam, coklat, hijau atau merah di area prosedur. Terjadi pembengkakan pada kulit yang tidak kunjung membaik. Hingga kepala terasa sakit terus menerus hingga demam. 

Biaya tanam benang

Biaya tanam benang lebih mahal 40% dibandingkan biaya pengencangan wajah tradisional. Harga yang ditawarkan juga bervariasi mulai dari tujuh jutaan hingga tiga puluh juta rupiah.

Besaran biaya tanam benang dipengaruhi oleh dimana Anda tinggal, prosedur yang dilakukan dan klinik seperti apa yang Anda datangi.